- Back to Home »
- Aktivitas , Opini »
- Gue dan Anime Jepang
Posted by : Unknown
Tuesday, April 15, 2014
I'm back!! *ketawa setan*
Hell yeah, sebelom gue ngepost, gue mau tereak, 'JUANCOOKK KABEEEEHHH!!'. Huft, lega deh.
Well, akhirnya gue berhasil diracun oleh sobat gue sendiri, Sepdi. Bukan.. bukan dibius dengan apel yang sebelomnya dikasih racun dan untuk sadar gue harus dicipok pangeran, lho ya! Tapi yang gue maksud diracun disini adalah dengan candu akan produk jepang, bukan AV tapi ANIME. So, disini gue mau bilang buat Sepdi, 'Kampreeeeeeetttt, keren banget anime-nya!! Arigatou senpai!!'.
Buat yang belom tau, nih gue kasih tau (hanya definisi sesat dan rada sok tau). Anime itu kartun Jepang dengan set up cerita fiksi yang menggambarkan kehidupan sehari-hari. Genrenya pun macem-macem, ada yang action, drama, horor, science, romance, bahkan hentai (langsung ngekhayal). Dari segi visual karakter yang digambarkan, anime lebih terlihat dinamis, gak kaku, dan gak kekanak-kanakan. Yups, karena pada dasarnya penonton anime diperuntukkan untuk yg udah akil balig, jadi berbeda dengan Dora The Explorer. Biar lebih gampang, anime itu seperti Inuyasha, Dragon Ball, One Piece, Naruto, Nisekoi, Swort Art Online atau Sakurasou.
Dari segi alur ceritanya, anime lebih menggambarkan sisi kemanusiaan. Adanya kondisi sekarang, tujuan si tokoh utama, bantuan temen-temennya, keluarga, sekolah, perjuangan, cita-cita, drama, cinta dan asal usul karakter sebagai identitas yang digambarkan dalam flashback. Anime merupakan gambaran visual dari manga, komik Jepang dengan karakteristik yang berbeda dengan komik-komik lainnya.
Gue sebelomnya udah mengenal anime sedari kecil. Namun karena kepolosan gue jadinya gue samain dengan kartun lainnya. Namun ternyata, Sony (sobat gue, anak gaul anime) ngenalin anime dengan lebih spesifik, jadinya gue sekarang cukup bisa ngebedain mana anime dan kartun.
Anime (dulunya gue sebut kartun) yang gue tonton sedari SMP itu Naruto. Sedikit beda dengan anime lainnya, Naruto sama seperti Dragon Ball dan One Piece.. lama selesenya, sampai sekarang pun belom selese. Ceritanya tentang kehidupan dan perjuangan ninja gitu, namun ternyata gak cuman tentang berantem aja, gue dapet banyak pelajaran disana, seperti persahabatan, tanggung jawab, semangat, maupun cinta.
Selain itu, Sepdi yang gue sebut bandar anime ternyata punya banyak koleksi anime. Tunggu, gue ralat.. dia bukan bandar anime, tapi pengedar.. level yang paling tinggi dalam dunia kriminalitas anime. Singkatnya, gue berbisnis dengan dia. Bukan transaksi ganja beromset milyaran, bukan juga rencana pembunuhan tokoh yang berpengaruh buat negara, tetapi copy-paste anime.
Anime yang gue copas pertama kali yaitu Kiss X Sis. Awalnya sih gue gak nyambung dengan visualnya, karena terlihat lebih feminim. Namun karena itu memang khas Jepang, ya itu lah nilai lebihnya. Ternyata, karakter cewek Jepang digambarkan dalam anime itu jadi terlihat lebih imut (hehe, begitulah pandangan gue). Jalan ceritanya unik, menarik banget. Meskipun itu fiksi, tetapi menyajikan sisi lain kehidupan manusia.
Nah, dari situ gue perlahan udah mulai tertarik mengikuti anime. Alasannya yang utama sih karena gue ngefans banget dengan karakter ceweknya (gak munafik), terlihat manis, anggun, dan bersemangat. Selain itu, gue jadi suka banget dengan pola pikir dan imajinasi orang Jepang dalam menyusun narasi yang unik, gak mudah ditebak alur ceritanya, dan yang pasti kalaupun ada animasi naga, gambarnya jauh lebih baik dari naga yang di Ind*siar.
Bicara tentang anime, tentu akan berhubungan dengan Jepang (yaiyalaaaahh). Nah, Jepang sendiri sih udah jadi negara kedua (selain Arab; naek haji) tujuan gue kalo punya uang dan liburan kesana. Banyak hal menarik yang ada disana, budaya, anime, tokosatsu, ramen, industri AV, game, wisata, teknologi serta peradaban yang mandiri dan disiplin waktu. Panutan negara maju deh pokoknya.
Alasan gue pengen ke Jepang selain yang gue sebutkan di atas, ya karena gue iri dengan bokap. Bokap gue pernah menempuh pendidikan mesin di Jepang, dan itu buat gue iri. Gue pengen banget jalan-jalan ke Jepang, masa bokap gue bisa tapi gue gak? Harapan gue moga aja ada orang kaya khilaf yang ngasih gue tiket cuma-cuma Indonesia-Jepang-Indonesia (ya dong, masa tiket perginya aja? tiket pulangnya juga) dan uang jajannya. Jepang udah jadi negara impian gue sedari dulu, moga tujuan wisata itu bisa terwujud, amin.
Balik lagi ke anime. Belakangan ini (berkat bisnis copas bareng Sepdi), gue lagi pantengin Sword Art Online (iye, gue tau.. telat gue updatenya), sebelomnya Shingeki no Kyojin, sekarang lagi ngegandrungin Nisekoi dan Sakurasou no Pet na Kanojo (itu juga baru gue update, huft). Wuih, keren banget ternyata. Jatuh cinta gue sama anime jadinya *ups*.
Jadi buat lo yang lagi pantengin postingan ini, gue saranin lo coba deh ngejadiin anime sebagai alternatif hiburan, atau hobi. Ya menurut gue sih, itu keren banget, penuh imajinasi, dan banyak hal yang bisa lo pelajari dari sana. Ya cuman mesti bisa atur waktu juga ya, jangan lupa makan 4 sehat 5 sempurna, tidur cukup, belajar, kerja dan boker setiap pagi (itu penting). Cus ah, gue mau ngelanjutin nonton anime.. sayonara minna..
Hell yeah, sebelom gue ngepost, gue mau tereak, 'JUANCOOKK KABEEEEHHH!!'. Huft, lega deh.
Well, akhirnya gue berhasil diracun oleh sobat gue sendiri, Sepdi. Bukan.. bukan dibius dengan apel yang sebelomnya dikasih racun dan untuk sadar gue harus dicipok pangeran, lho ya! Tapi yang gue maksud diracun disini adalah dengan candu akan produk jepang, bukan AV tapi ANIME. So, disini gue mau bilang buat Sepdi, 'Kampreeeeeeetttt, keren banget anime-nya!! Arigatou senpai!!'.
Buat yang belom tau, nih gue kasih tau (hanya definisi sesat dan rada sok tau). Anime itu kartun Jepang dengan set up cerita fiksi yang menggambarkan kehidupan sehari-hari. Genrenya pun macem-macem, ada yang action, drama, horor, science, romance, bahkan hentai (langsung ngekhayal). Dari segi visual karakter yang digambarkan, anime lebih terlihat dinamis, gak kaku, dan gak kekanak-kanakan. Yups, karena pada dasarnya penonton anime diperuntukkan untuk yg udah akil balig, jadi berbeda dengan Dora The Explorer. Biar lebih gampang, anime itu seperti Inuyasha, Dragon Ball, One Piece, Naruto, Nisekoi, Swort Art Online atau Sakurasou.
Dari segi alur ceritanya, anime lebih menggambarkan sisi kemanusiaan. Adanya kondisi sekarang, tujuan si tokoh utama, bantuan temen-temennya, keluarga, sekolah, perjuangan, cita-cita, drama, cinta dan asal usul karakter sebagai identitas yang digambarkan dalam flashback. Anime merupakan gambaran visual dari manga, komik Jepang dengan karakteristik yang berbeda dengan komik-komik lainnya.
Gue sebelomnya udah mengenal anime sedari kecil. Namun karena kepolosan gue jadinya gue samain dengan kartun lainnya. Namun ternyata, Sony (sobat gue, anak gaul anime) ngenalin anime dengan lebih spesifik, jadinya gue sekarang cukup bisa ngebedain mana anime dan kartun.
Anime (dulunya gue sebut kartun) yang gue tonton sedari SMP itu Naruto. Sedikit beda dengan anime lainnya, Naruto sama seperti Dragon Ball dan One Piece.. lama selesenya, sampai sekarang pun belom selese. Ceritanya tentang kehidupan dan perjuangan ninja gitu, namun ternyata gak cuman tentang berantem aja, gue dapet banyak pelajaran disana, seperti persahabatan, tanggung jawab, semangat, maupun cinta.
Selain itu, Sepdi yang gue sebut bandar anime ternyata punya banyak koleksi anime. Tunggu, gue ralat.. dia bukan bandar anime, tapi pengedar.. level yang paling tinggi dalam dunia kriminalitas anime. Singkatnya, gue berbisnis dengan dia. Bukan transaksi ganja beromset milyaran, bukan juga rencana pembunuhan tokoh yang berpengaruh buat negara, tetapi copy-paste anime.
Anime yang gue copas pertama kali yaitu Kiss X Sis. Awalnya sih gue gak nyambung dengan visualnya, karena terlihat lebih feminim. Namun karena itu memang khas Jepang, ya itu lah nilai lebihnya. Ternyata, karakter cewek Jepang digambarkan dalam anime itu jadi terlihat lebih imut (hehe, begitulah pandangan gue). Jalan ceritanya unik, menarik banget. Meskipun itu fiksi, tetapi menyajikan sisi lain kehidupan manusia.
Nah, dari situ gue perlahan udah mulai tertarik mengikuti anime. Alasannya yang utama sih karena gue ngefans banget dengan karakter ceweknya (gak munafik), terlihat manis, anggun, dan bersemangat. Selain itu, gue jadi suka banget dengan pola pikir dan imajinasi orang Jepang dalam menyusun narasi yang unik, gak mudah ditebak alur ceritanya, dan yang pasti kalaupun ada animasi naga, gambarnya jauh lebih baik dari naga yang di Ind*siar.
Bicara tentang anime, tentu akan berhubungan dengan Jepang (yaiyalaaaahh). Nah, Jepang sendiri sih udah jadi negara kedua (selain Arab; naek haji) tujuan gue kalo punya uang dan liburan kesana. Banyak hal menarik yang ada disana, budaya, anime, tokosatsu, ramen, industri AV, game, wisata, teknologi serta peradaban yang mandiri dan disiplin waktu. Panutan negara maju deh pokoknya.
Alasan gue pengen ke Jepang selain yang gue sebutkan di atas, ya karena gue iri dengan bokap. Bokap gue pernah menempuh pendidikan mesin di Jepang, dan itu buat gue iri. Gue pengen banget jalan-jalan ke Jepang, masa bokap gue bisa tapi gue gak? Harapan gue moga aja ada orang kaya khilaf yang ngasih gue tiket cuma-cuma Indonesia-Jepang-Indonesia (ya dong, masa tiket perginya aja? tiket pulangnya juga) dan uang jajannya. Jepang udah jadi negara impian gue sedari dulu, moga tujuan wisata itu bisa terwujud, amin.
Balik lagi ke anime. Belakangan ini (berkat bisnis copas bareng Sepdi), gue lagi pantengin Sword Art Online (iye, gue tau.. telat gue updatenya), sebelomnya Shingeki no Kyojin, sekarang lagi ngegandrungin Nisekoi dan Sakurasou no Pet na Kanojo (itu juga baru gue update, huft). Wuih, keren banget ternyata. Jatuh cinta gue sama anime jadinya *ups*.
Jadi buat lo yang lagi pantengin postingan ini, gue saranin lo coba deh ngejadiin anime sebagai alternatif hiburan, atau hobi. Ya menurut gue sih, itu keren banget, penuh imajinasi, dan banyak hal yang bisa lo pelajari dari sana. Ya cuman mesti bisa atur waktu juga ya, jangan lupa makan 4 sehat 5 sempurna, tidur cukup, belajar, kerja dan boker setiap pagi (itu penting). Cus ah, gue mau ngelanjutin nonton anime.. sayonara minna..
oke2......!!!!!
ReplyDelete