Posted by : Unknown Monday, October 28, 2013


Ini adalah trilogi terakhir artikel yang gue tulis hari ini tentang wisuda. Gue cuman mau ingetin dan saran aja.. baca juga ‘persiapan’ dan ‘gladi bersih’ rangkaian wisuda yang udah gue tulis, biar konek gitu.. hehe,


Akhirnya hari yang dinantikan tiba juga, senang bercampur canggung ketika gue memasuki aula prosesi wisuda.. dekorasi yang sederhana dengan latar hitam, namun terlihat parlente dan berkelas. Udara ruang yang sejuk (namun yang gue rasa dingin banget.. pengaruh gugup kali ya) dan sejauh mata memandang, hamparan kursi kosong yang sebentar lagi akan diisi oleh para undangan dan orang tua wisudawan..

Gue sedih karena orang tua gue, bokap lagi sakit dan gak bisa hadir.. begitu juga nyokap yang mesti ngerawat bokap pun gak bisa hadir. Dan undangan orang tua gue akan diwakilkan oleh abang gue dan istrinya.. sedih, namun kesehatan bokap dan kesembuhannya adalah prioritas kan.. sebagai pelengkap, gue juga mengajak Anti (pacar gue) untuk bisa hadir..

Finally :)
Gue mengambil tempat yang telah disediakan, menunggu dan melihat-lihat. Wisudawan mulai berdatangan, nampak ketidaksabaran dalam raut wajah siap mereka. Mereka terlihat parlente dalam balutan kebaya dan jas rapi, lengkap dengan rias. Gue sedikit merapikan diri. Mengenakan jubah dan aksesoris baju wisuda, toga dan sematan bunga. Hari yang kami nantikan selama 4 tahun telah tiba.

Kegembiraan wisudawan diwujudkan dengan wajah yang dihiasi senyum, dan kamera pribadi yang selalu menyorot moment yang gak akan pernah terulang lagi. Gue pun ikut dalam kegembiraan itu, yah.. ini adalah akhir namun pada saat yang bersamaan ini adalah awal. Gue gak tau kapan kami bisa berkumpul pasca wisuda, karena akan sibuk meniti masa depan masing-masing.. buat gue ini adalah moment dimana persahabatan yang terjalin tanpa sengaja di kampus menjadi sebuah kewajiban untuk dikenang..

Kursi tamu, undangan, wisudawan dan panitia telah siap memulai acara. Hening dan akhirnya dimulai dengan salam oleh MC. Khidmat bercampur gugup namun itu hanya menjadi minoritas dari perasaan yang bercampur aduk. Prosesi pun dimulai..

Kualitas vokal paduan suara beriringan dengan syair dan lirik menambah khidmat prosesi, panitia bekerja sesuai dengan bidangnya, kerjasama dan profesional.. para penari, MC, sampe pembawa baki piagam pun punya andil dalam mensukseskan acara ini.. terima kasih atas kerja kerasnya..

Dari seluruh rangkaian acara, yang paling ditunggu-tunggu adalah pengukuhan. Wisudawan dipanggil berurutan untuk dipindahkan tali toganya, simbol kelulusan. Menerima patung dan ijazah sejenak merasa bagai artis diatas podium dalam sorotan kamera. Perlahan wisudawan maju satu persatu dan tibalah giliran gue..

Luar biasa gugup, melangkah mantap dengan kehati-hatian yang terjaga. Sesampainya di depan Ketua, gue menunduk dan toga pun digeser.. Alhamdulillah, gue udah lulus. Berjabat tangan dengan senyum yang merekah gue pun melanjutkan untuk mengambil patung dari bu Evi, berjabat tangan dan sampai kepada bu Sina untuk mengambil ijazah.. Turun dari podium dan gue ngeliat senyum bangga dari abang gue, gue pun tau doa dan senyum nyokap dan bokap gue selalu mereka berikan dan menanti ketika gue pulang kerumah..

Setelah itu prosesi dilanjutkan dengan pemberian piagam penghargaan wisudawan terbaik. Jujur gue sih gak gitu ngarep dapet piagam itu, lulus aja itu udah lebih dari cukup. Namun gue tersentak tau kalo gue pun dapet piagam itu.. meski gue berada diurutan ke-11 dari 13 wisudawan terbaik di jurusan gue, itu lebih dari apa yang gue harapkan.. dan senyum abang gue berganti sumringah ketika dia berdiri saat gue menaiki podium.. Alhamdulillah yaa Allah atas nikmatmu hari ini..

Selanjutnya penghargaan kepada orang tua, wisudawan pun berdiri memberi penghormatannya.. sahabat gue yang membawa bunga melangkah perlahan menuju tempat orang tuanya duduk untuk menyerahkan bunga itu. Dengan alunan lagu yang mengharu biru, seluruh wisudawan sepakat untuk haru..

Acara pun akhirnya ditutup dengan penampilan robot dan foto bersama senat kampus.. moment yang luar biasa untuk 199 wisudawan yang hadir. Penantian panjang telah sampai pada hari ini, kedepannya tentu akan lebih bekerja keras lagi kan..

Akhir dari moment itu gue tutup dengan foto bersama abang dan mba gue, dan Anti setelahnya.. its a great day, moment dimana ini tak akan terulang lagi.. gue dan Anti pun membaur dengan teman-teman wisudawan lain untuk berfoto bersama..

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Sobat Asik ke

Powered by Blogger.

- Copyright © ACG - asikcarague -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -